CINTA HADIR DISAAT...

Rabu, 19 November 2008

Cinta datang kepada orang yang masih mempunyai harapan walaupun mereka telah dikecewakan. Kepada mereka yang masih percaya, walaupun mereka telah dikhianati. Kepada mereka yang masih ingin mencintai, walaupun mereka telah disakiti sebelumnya dan kepada mereka yang mempunyai keberanian dan keyakinan untuk membangunkan kembali kepercayaan. Jangan simpan kata-kata cinta pada orang yang tersayang sehingga dia meninggal dunia , lantaran akhirnya kamu terpaksa catatkan kata-kata cinta itu pada pusaranya .Sebaliknya ucapkan kata-kata cinta yang tersimpan dibenakmu itu sekarang selagi ada hayatnya. Mungkin Tuhan menginginkan kita bertemu dan bercinta dengan orang yang salah sebelum bertemu dengan orang yang tepat, kita harus mengerti bagaimana berterima kasih atas karunia itu.Jangan melarikan diri dari 'cinta' apabila ia berada di hadapan kamu. Jangan melarikan diri dari padanya kerana suatu hari nanti, kamu pasti akan teringatkankembali dan menyesali perbuatan kamu itu. Cinta bukan mengajar kita lemah, tetapi membangkitkan kekuatan. Cinta bukan mengajar kita menghinakan diri, tetapi menghembuskan kegagahan. Cinta bukan melemahkan semangat, tetapi membangkitkan semangat –Hamka.Cinta dapat mengubah pahit menjadi manis, debu beralih emas, keruh menjadi bening, sakit menjadi sembuh, penjara menjadi telaga, derita menjadi nikmat, dan kemarahan menjadi rahmat.Sungguh menyakitkan mencintai seseorang yang tidak mencintaimu, tetapi lebih menyakitkan adalah mencintai seseorang dan kamu tidak pernah memiliki keberanian untuk menyatakan cintamu kepadanya.
Seandainya kamu ingin mencintai atau memiliki hati seorang gadis, ibaratkanlah seperti menyunting sekuntum mawar merah. Kadangkala kamu mencium harum mawar tersebut tetapi kadangkala kamu terasa bisa duri mawar itu menusuk jari.Hal yang menyedihkan dalam hidup adalah ketika kamu bertemu seseorang yang sangat berarti bagimu. Hanya untuk menemukan bahwa pada akhirnya menjadi tidak berarti dan kamu harus membiarkannya pergi.Kamu tahu bahwa kamu sangat merindukan seseorang, ketika kamu memikirkannya hatimu hancur berkeping2.Dan hanya dengan mendengar kata "Hai" darinya, dapat menyatukan kembali kepingan hati tersebut.Kaum lelaki sering mempersoalkan kelemahan wanita karena sering mengalirkan airmata. Tetapi, segagah-gagah dan perwiranya lelaki, sadarlah bahwa suatu hari nanti mereka juga akan mengalirkan airmata syahdu karena satu perkara kecil yaitu kerana CINTA. Alangkah misterinya cinta seorang wanita yang dianggap lemah sehingga boleh mengalirkan airmata seorang wira! Aneh, tetapi itulah hakikatnya.

Tuhan ciptakan 100 kebahagian kasih sayang. 99 disimpan disisinya dan hanya 1 kebahagian diturunkan ke dunia. Dengan kasih sayang yang satu kebahagian itulah, makhluk saling berkasih sayang sehingga kuda mengangkat kakinya karena takut anaknya terpijak.Kadangkala kamu tidak menghargai orang yang mencintai kamu sepenuh hati, sehinggalah kamu kehilangannya. Pada saat itu, tiada guna sesalan kerana perginya tanpa berpatah lagi. Jangan karena cinta, kita gugur dari perjuangan, dan jangan karena cinta juga, prinsip kita menjadi larut dan cair. Cinta tidak semestinya akan berakhir dengan perkawinan dan perkawinan juga tidak semestinya akan menentukan titik akhir kepada percintaan. Kesetiaan akan mengikat cinta, kecurangan akan meranapkan segala kemanisan cinta. Sebuah perkawinan akan menjadi indah jika cinta terus bersama.Cinta sejati ialah kasih Tuhan kepada hambaNya. Kasih murni ialah kasih ibu bapak kepada anaknya. Kasih saudara masa berada. Kasih sahabat masa binasa. Kasih suami isteri sepenanggungan. Kasih orang menaruh harapan.Jangan mencintai seseorang seperti bunga, karena bunga mati kala musim berganti. Cintailah mereka seperti sungai, karena sungai mengalir selamanya.Cintailah seseorang itu atas dasar siapa dia sekarang dan bukan siapa dia sebelumnya. Kisah silam tidak perlu diungkit lagi kiranya kamu benar menyintainya setulus hati.Rasa percintaan lebih pahit dari empedu. Teman percintaan ialah sayu dan pilu, namun demikian, dara dan teruna tetap berpusu-pusu terjerumus ke dalamnya kerana dianggap seperti lautan madu - Raja Padang Deir

0 comments: